Rabu 01 Nov 2017 11:43 WIB

Setop Gunakan Tisu Toilet, Basuhlah dengan Air

Rep: Dwina Agustin/ Red: Yudha Manggala P Putra
Tisu Toilet. Ilustrasi
Foto: Reuters
Tisu Toilet. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Membasuh menggunakan air bersih tetap menjadi cara terbaik ketimbang tisu toilet usai menunaikan urusan di kamar mandi.  Para dokter mengingatkan, tisu toilet tidaklah efektif membersihkan, bahkan bisa menyebabkan masalah kesehatan yang mengkhawatirkan.

Menggunakan tisu toilet hanya akan meninggalkan sisa kotoran yang menempel. Dengan adanya kotoran tersebut sangat memungkinkan memicu gangguan kesehatan seperti fisura atau sobekan kecil di lapisan anus dan infeksi saluran kemih.

Jika terjadi masalah fisura, maka butuh waktu hingga delapan atau 12 minggu agar bisa sembuh. Jika tidak, maka masalah itu bisa menjurus pada wasir. Sedangkan masalah infeksi saluran kemih sering terjadi karena orang membersihkan dari belakang ke depan. Padahal itu membuat kuman berpindah ke alat vital dan bisa sangat berbahaya.

"Saya merasa agak membingungkan bahwa jutaan orang berjalan berkeliling dengan keadaan kotor sambil berpikir mereka bersih," ujar penulis The Big Necessity: The Unmentionable World of Human Waste dan Why It Matters Rose George dikutip Independent, Rabu(1/11).

Tisu toilet memang mengangkat kotoran, namun tidak membersihkan secara utuh. Sebaiknya ketika hanya menggunakan tisu, harus dibarengi dengan membasuhnya menggunakan air. Jika tidak ada, maka tisu basah bisa menjadi solusi sementara.

Wilayah Eropa dan Amerika Serikat terbiasa membersihkan diri di kamar mandi menggunakan tisu toilet. Meski, tidak dipungkiri, di beberapa tempat di kota besar Indonesia juga mulai banyak menerapkan hal sama. Padahal masyarakat Indonesia seharusnya tetap membiasakan menggunakan air, yang jauh lebih menyehatkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement