REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian orang mungkin menganggap kamar hotel berbintang sangat mewah, mengilap, dan tanpa kuman. Padahal, jumlah tak terhingga orang yang pernah menginap di sana sebelumnya bisa membuat higienitas barang-barang di dalamnya belum tentu terjamin.

Anggapan itu teruji dalam sebuah investigasi yang dilakukan ABC News dan pakar mikrobiologi Chuck Gerba. Dilansir dari laman Elle, tim menemukan bahwa area tertentu dalam kamar hotel lebih banyak mengandung kuman daripada area lainnya.

Area pertama, yaitu toilet, disebut mengandung jumlah kuman yang sama dengan toilet rumah pada umumnya. Akan tetapi, Gerba menyebut satu perangkat di sana yang sebaiknya tidak Anda pakai yaitu alat pengering rambut.

"Pasti ada beberapa hal yang dilakukan pengunjung hotel dengan pengering rambut yang tidak saya sadari karena beberapa di antaranya sangat kotor," kata Gerba.

Studi yang ia gagas mencermati sejumlah kamar hotel dengan tarif antara 100 dolar AS sampai 500 dolar AS (Rp 1,334 jutaan sampai Rp 6,671 jutaan) per malam. Hasilnya, sebagian besar alat pengering rambut disebut penuh kuman.

Eksperimen tersebut juga mengungkap banyaknya bakteri di buku menu layanan kamar. Gerba menjelaskan, risiko terbesar di kamar hotel adalah terpapar kuman dan bakteri, juga tertular batuk, flu, serta virus yang menyebabkan diare.

Ikuti Whatsapp Channel Republika