Jumat 26 Feb 2016 06:17 WIB

Awas, Diet Model Ini Dilarang Ahli Gizi untuk Dicoba

Rep: Aprilia Safitri Ramdhani/ Red: Indira Rezkisari
Diet
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Diet

REPUBLIKA.CO.ID, Beragam diet bisa dicoba untuk menurunkan berat badan atau sekadar pola makan. Mulai dari food combining hingga diet mayo, atau diet GM alias General Motors yang belakangan kerap disebut-sebut.

Pakar gizi Emilia E. Achmadi MS. RD mengungkapkan diet GM boleh dilakukan asal tetap memenuhi standar penurunan berat badan yang baik dan terarah.

 

“Kalau diet GM kan masih makan makanan dalam bentuk padat, yang tidak disarankan adalah melakukan program diet cair yang hanya mengkonsumsi makanan dalam bentuk cairan tanpa asupan makanan padat. Diet ini tidak dianjurkan karena bisa memberikan efek negatif untuk tubuh walaupun makanan yang dikonsumsi sayuran dan buah (dalam bentuk smoothies atau cairan)," katanya.

Menurutnya, apabila  seseorang hanya mengkonsumsi smoothies sehari-hari tanpa dikombinasi dengan makanan padat bisa mengalami kekurangan gizi hingga akhirnya rentan terserang penyakit. Jika sedang melakukan penurunan berat badan maka para pelaku diet, hanya perlu mengurangi porsi makan.

Kemudian ganti sayuran atau buah di dalam makan utama antara siang atau malam. Pelaku diet juga tetap wajib melaksanakan sarapan pagi, karena asupan pagi hari penting untuk membangkitkan energi dalam tubuh.

Hari pertama diet GM dimulai dengan mengkonsumsi buah-buahan. Diet hari kedua dipenuhi dengan sayuran baik yang mentah maupun olahan. Hari ketiga merupakan hari kombinasi di mana kita bisa mengkonsumsi makanan baik sayuran atau buah.

 

Selanjutnya di hari ke-empat, dipenuhi dengan pisang dan susu diet. Barulah pada hari kelima dan ke-enam kita boleh mengkonsumsi nasi namun harus banyak mengkonsumsi air putih 15 gelas per hari. Sementara di hari ketujuh adalah hari yang paling baik dari rangkaian program diet ketat ini. Kita bisa makan nasi dengan sayuran dan jus buah favorit.

(baca: Sayuran yang Digoreng Lebih Efektif Cegah Kanker)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement