REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memastikan diet sehat penting untuk pertumbuhan janin Anda. Mengonsumsi makanan kaya gizi, seperti pisang bisa membantu memelihara kehamilan Anda. Selama Anda tidak alergi pisang, menjadikan buah ini sebagai menu sarapan atau pencuci mulut akan memberi manfaat banyak.
Satu buah pisang memberi 21 persen energi untuk ibu hamil. Apa saja manfaat pisang bagi ibu hamil? Berikut dilansir dari Livestrong, Senin (14/12). (Baca: Tips Tetap Berenergi Saat Hamil)
1. Kalium
Kalium sangat baik untuk wanita hamil. Anda haus mengonsumsi setidaknya 4.700 miligram (mg) kalium harian. Anda bisa mendapatkan sembilan persennya dari satu buah pisang. Mineral penting ini akan mengurangi efek samping selama kehamilan, seperti kram kaki, dan pembengkakan lainnya.
2. Mengatasi diare
Wanita hamil sering berurusan dengan morning sickness, hingga diare. Pisang adalah buah berserat dan mengandung pektin dan serat larut lainnya. Serat ini juga membantu mengurangi diare dan menyerap kelebihan air di dalam tubuh Anda. Kalium dalam pisang juga membantu mengatasi kram usus yang kadang mendorong ibu hamil mengalami diare.
Baca: Berapa Banyak Ibu Hamil Dianjurkan Makan Tuna?
3. Bayi laki-laki
Begitu banyak informasi berseliweran untuk mendapatkan bayi laki-laki dengan perempuan. Ilmuwan di Universitas Oxford dan Exeter memelajari hampir 750 orang ibu hamil anak pertama dan mencari hubungan antara diet dengan jenis kelamin bayi.
Tingginya kadar kalium, natrium, dan kalsium semuanya berkolerasi dengan kelahiran bayi laki-laki. Semangkuk sereal dipagi hari dengan susu kaya kalsium dan kalium, serta irisan pisang bisa meningkatkan peluang seseorang mendapatkan bayi laki-laki.
4. Kitinase
Meski manfaat pisang amat banyak, namun tetap ada yang perlu diwaspadai, yaitu kitinase. Pisang mengandung kitinase yang merupakan alergen utama terkait sindrom lateks buah. Orang yang alergi terhadap lateks perlu menghindari buah-buah yang mengandung kitinase. Selain pisang, buah yang mengandung kitinase antara lain alpukat, kiwi, dan chestnut.
Baca: Ladies, Diet Sehat Ini Tingkatkan Produksi ASI
Ikuti Whatsapp Channel Republika
