Senin 17 Aug 2015 12:17 WIB

Orang Indonesia Masih Minim Tahu Pentingnya Kesehatan Gigi

Rep: C04/ Red: Indira Rezkisari
Menjaga kesehatan gigi.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Menjaga kesehatan gigi.

REPUBLIKA.CO.ID, Pakar kesehatan dan pencegahan masalah gigi dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti, Prof. Dr. Drg.Tri Erri Astoeti, Mkes, mengungkapkan bahwa pengetahuan mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan gigi masih sangat minim di Indonesia. Akibatnya banyak masyarakat yang belum terbebas dari masalah gigi. 

Masalah-masalah gigi tersebut cukup besar dampaknya karena dapat merusak kualitas hidup. Dr. Erri juga menambahkan masalah pada gigi dan mulut jika didiamkan dapat memperburuk proses pencernaan makanan dan memperbesar resiko penyakit jantung. Selain itu, masalah ini juga dapat merusak kepercayaan diri dan mengganggu konsentrasi saat beraktivitas sehari-hari.

Yang lebih disayangkan, tingkat kesadaran akan kesehatan gigi di Indonesia masih tergolong rendah. Dalam 12 bulan terakhir hanya 31,1 persen saja orang Indonesia yang melakukan perawatan gigi dengan berkonsultasi ke tenaga medis dan sisanya lagi tidak melakukan hal tersebut.

"Kebiasaan menyikat gigi yang keliru hampir merata tinggi di seluruh kelompok umur. Kebiasaan menyikat gigi dengan benar hanya dimiliki 2,3 persen penduduk. Jelas jika hampir 26 persen penduduk masih terganggu masalah gigi," ungkap sang dokter.

Selain itu, menurut Dr. Erri, kunci utama agar terhindar dari masalah-masalah gigi tersebut sebenarnya cukup dengan menjaga kebersihannya. Sayangnya, kebersihan gigi belum dianggap sebagai suatu kebutuhan yang utama oleh masyarakat Indonesia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement