REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA-- Ibu hamil wajib mengonsumsi cukup Yodium (iodium). Alasan utamanya yodium merupakan zat gizi mikro yang berperan pada sintesis hormon tiroid.  Hormon tiroid penting dalam proses tumbuh kembang terutama pada masa perkembangan otak.

Karena itu kekurangan yodium pada kehamilan dini akan menimbulkan kelainan yang tidak dapat disembuhkan. Kondisi itu menyebabkan penurunan produksi hormon tiroid yang berpengaruh terhadap berbagai organ tubuh sehingga mengalami GAKI (Gangguan Akibat Kekurangan Iodium).

Yang termasuk GAKI antara lain: pembesaran kelanjar gondok pada leher, gangguan pertumbuhan dan kelemahan fiik, kegagalan reproduksi, hipotiroid, gangguan perkembangan sistem saraf, serta gangguan fungsi mental yang dapat berpengaruh terhadap kehilangan IQ point yang identik  dengan kecerdasan dan produktivitas.

Karena itu untuk memenuhi kecukupan yodium, sebaiknya didalam menu sehari-hari disertakan bahan-bahan pangan yang berasal dari laut, antara lain: ikan, kerang-kerangan, udang, rumput laut dan aneka jenis hasil olahannya. 

Dari data yang disampaikan Balai Penelitian dan Pengembangan GAKI,  Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan 2011  disebutkan kebutuhan yodium per hari sekitar 1-2 mikrogram per kilogram berat badan.  Dan, untuk wanita hamil dan menyusui dianjurkan tambahan masing-masing 25 mikrogram dan 50 mikrogram per hari.

Ikuti Whatsapp Channel Republika