Merokok bisa menyebabkan gigi kuning. Bahkan, lebih dari itu. Merokok juga dapat merusak gigi dan gusi dengan berbagai cara. Belum lagi, merokok juga dapat menyebabkan kanker mulut, kanker paru, sampai tenggorokan, dan bisa berakhir pada kematian, Ini karena tar dari tembakau memicu adanya perubahan pada bagian gigi yang mengantarkan bakteri untuk memproduksi asam. Akibatnya, muncul racun yang menyebabkan masalah gusi, ngilu gigi, dan ada kemungkinan untuk tanggal.

Sebenarnya, permen tidak langsung merusak gigi. Adalah asam yang dihasilkan ketika mengonsumsi gula dan karbohidrat yang bikin rusak gigi.

Yang paling buruk adalah ada sisa gula yang tertinggal dan merusak gigi dan gusi. Sebaiknya, makan saja permen secukupnya, jangan berlebihan, sikat gigi dan bersihkan dengan benang gigi. Ini dapat membantu untuk mengurangi kerusakan.

Hormon yang muncul saat masa puber dapat menyebabkan gusi bengkak. Bahkan, lebih dari itu bisa juga memicu infeksi. Pastikan saja, rajin menggosok dan membersihkan gigi setiap hari. Jangan lupa ke dokter gigi.

Meski ini merupakan cara cepat untuk merampingkan tubuh, pil-pil pelangsing juga cepat menyebabkan masalah gusi dan kerusakan gigi.Pil-pil seperti ini memicu produksi air ludah yang bisa menyebabkan mulut kering dan membahayakan gigi dan gusi. Yang perlu diingat, diet seimbang dan berolahraga adalah cara terbaik untuk menurunkan berat badan dan membuat senyum tetap menawan.

Kondisi ini memang bikin tidak nyaman. Kehadiran air ludah mampu menyingkirkan bakteri yang ada dan menetralisasi asam yang jahat. Tanpa air ludah, Anda akan mudah mengalami kerusakan gigi. Minum air putih, mengunyah permen karet bebas gula, atau menggosok gigi bisa memunculkan air ludah buatan. Bila masalah ini sering terjadi, jangan ragu datang ke dokter gigi.