REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polusi udara yang kian buruk dapat mengganggu kesehatan, seperti turunnya kadar oksigen dalam tubuh hingga gangguan pada paru-paru. Karena itu, penting untuk mengurangi dampak racun pada udara yang berpolusi. Seperti dilansir pada laman Times Of India, tujuh makanan ini mampu mengurang dampak polusi udara.

Buah Amla

Buah amla atau malaka dapat mengurangi dampak polusi udara. Sebuah studi menyatakan bahwa mengonsumsi amla secara terus menerus dapat dampak kerusakan hati dan gangguan oksidasi yang disebabkan oleh partikel debu dalam polusi udara.

Tomat

Tomat memiliki kandungan Lycopene, sebuah antioksidan yang dapat menjadi lapisan pelindung bagi sistem pernapasan untuk melawan partikel debu dalam udara.

Kunyit

Kunyit merupakan antioksidan yang dapat membantu melindungi paru-paru dari efek racun polutan. Akar-akaran ini juga mampu mengurangi racun dalam hati dan menjaganya tetap sehat. Pakar kesehatan menyarankan penggunaan campuran kunyit dan minyak samin untuk mngobati batuk dan asma. Bahkan campuran dari kunyit, gula merah dan mentega dapat melawan asma.

Daun Basil

Daun Basil dapat melindungi paru-paru dari polusi udara. Tanaman ini dapat menyerap partikel debu di udara dan menyaringnya menjadi udara murni. Menurut pakar kesehatan, mengonsumsi jus daun basil 10-15 ml setiap hari dapat membersihkan polutan dari saluran pernapasan.

Buah Sitrus

Buah sitrus seperti jeruk, jambu, kiwi, anggur dan lemon sangat kaya dengan vitamin C. Konsumsi buah sitrus secara teratur dapat mengurangi efek berbahaya dari asap dan menjaga kesehatan paru-paru.

Gula Merah

Menurut peneliti kesehatan, gula merah sangat efektif untuk berbagai macam masalah saluran pernapasan seperi asma dan bronkitis. Mengonsumsi pemanis alama ini bersama biji wijen dapat memperoleh hasil yang efektif.

Teh Hijau

Teh Hijau mengandung antioksidan yang dapat membantu membuang racun dalam tubuh. Mengonsumsi dua gelas sehari dapat efektif mengurangi dampak polusi udara pada tubuh.

Ikuti Whatsapp Channel Republika