Rabu 15 Nov 2017 02:08 WIB

Ingin Tambah Berat Badan? Jangan Lupakan Hal Penting Ini

Rep: ADYSHA RAMADHANI/ Red: Winda Destiana Putri
Makanan sehat
Foto: Republika/Amin Madani
Makanan sehat

REPUBLIKA.CO.ID, Memperbanyak asupan karbohidrat merupakan salah satu cara pintas untuk menaikkan berat badan. Sayangnya, hanya memperbanyak asupan karbohidrat bukan cara yang baik dan sehat dalam meningkatkan berat badan.

"Peningkatan berat badan prinsipnya adalah energi yang masuk lebih besar dari energi yang dikeluarkan," jelas ahli gizi Dr (Cand) Rita Ramayulis DCN MKes dalam Seminar Gizi Nasional 5 UPNVJ di Gedung BPPT, Jakarta.

Rita mengatakan, sumber energi tidak hanya berasal dari karbohidrat. Energi juga sebaiknya didapatkan dari protein dan lemak dengan proporsi seimbang.

Yang perlu diingat, lanjut Rita, penambahan asupan energi juga diiringi dengan penambahan kebutuhan vitamin dan mineral. Penambahan asupan vitamin dan mineral ini terjadi setiap kenaikan asupan energi sebesar 1.000 kkal.

"Jadi kalau orang semula makan 2000 kkal, misal vitamin C-nya 75 mg, kalau dia makan 3000 kkal, vitamin C-nya harus 100 mg lebih," tambah Rita.

Rita mengatakan penambahan asupan vitamin dan mineral seringkali dilupakan dalam proses penambahan berat badan. Padahal, upaya peningkatan berat badan yang hanya mengandalkan asupan energi tinggi tanpa diiringi penambahan asupan vitamin dan mineral dapat merugikan kesehatan.

"(Jika) vitamin mineral nggak dipenuhinya, maka kenaikan berat badannya tidak menyehatkan," tegas Rita.

Kenaikan berat badan yang tidak sehat dapat berdampak pada timbulnya kerusakan di bagian-bagian lain dalam tubuh. Kondisi ini tentu dapat memicu terjadinya penyakit lain yang akan merugikan kesehatan.

Vitamin dan mineral bisa didapatkan melalui sayur dan buah segar. Agar tidak membosankan, sayur dan buah bisa diolah menjadi berbagai menu sajian, salah satunya adalah smoothies yang menyegarkan dan sehat. 

sumber : Center
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement