Yuk, Belanja Suvenir Lucu Asian Games 2018

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam beberapa bulan lagi Asian Games 2018 segera digelar di Jakarta dan Palembang. Kemeriahan Asian Games juga mulai dirasakan dengan hadirnya beragam produk yang menampilkan tiga maskot lucu pesta olahraga tersebut.

Salah satu tempat yang menyediakan suvenir resmi Asian Games 2018 berada di pusat perbelanjaan Gandaria City Mall, Jakarta Selatan. Gerai yang telah dibuka sejak 21 Desember 2017 lalu ini menjual seluruh suvenir Asean Games, salah satunya adalah boneka dari seluruh karakter hewan yang ditetapkan sebagai maskot Asian Games 2018.

Menurut Tika Astra, yang bertugas menjual suvenir lucutersebut, terdapat tiga hewan yang ditetapkan sebagai maskot, yaitu badak bercula satu, burung cendrawasih, dan rusa bawean. Dia menjelaskan, ketiga hewan tersebut memiliki nama panggilan masing-masing yang berdasar pada semboyan negara Indonesia, yaitu Bineka Tunggal Ika.

Nama panggilan maskot pertama yang berbentuk burung cendrawasih, diambil dari kata Bineka yang disingkat menjadi Binbin. Rusa Bawean yang menjadi maskot kedua diambil dari kata Tunggal yang disingkat menjadi Atung. Sedangkan nama Kaka untuk maskot terakhir yaitu badak bercula satu diambil dari kata Ika.

Selain merepresentasikan semboyan negara, masing-masing maskot juga mewakili hampir seluruh wilayah kepulauan Indonesia. Kaka yang diwujudkan dalam bentuk badak bercula satu mewakili hewan asli Indonesia bagian Barat. Tampilan Kaka juga diperkuat dengan adanya hiasan kalung yang terbuat dari batik asal Palembang.

Sedangkan Atung yang digambarkan dalam wujud Rusa Bawean merepresentasikan Indonesia Bagian Tengah dan diperkuat dengan songket asal Betawi yang melilit pinggangnya. Terakhir adalah Burung Cendrawasih, Binbin yang mewakili keindahan Indonesia bagian Timur dengan rompi papuanya.

"Boneka ukuran delapan inci dijual Rp 99 ribu, kalau ukuran 10 inci dijual Rp 129 ribu. Itu semua karakter sama harganya," kata Tika.

Selain diwujudkan dalam bentuk boneka lucu berukuran mini, yaitu delapan inci dan sepuluh inci, ketiga maskot tersebut juga dibuat dalam bentuk gantungan kunci, bantal, kaos dan kemeja.

Saat ini kaos yang terdiri dari tiga model tersebut hanya tersedia untuk ukuran dewasa. Namun Tika mengatakan, untuk baju ukuran anak akan segera menyusul, dan kemungkinan akan hadir pada Februari nanti.

Model kaos dan kemeja, kata Tika memiliki tiga jenis, yaitu biru dengan corak yang diambil dari logo Asian Games 2018 dengan warna dasar biru. Kedua yaitu perpaduan ketiga maskot dalam bentuk mini dengan warna dasar putih. Terakhir, kaos putih polos dengan kantong bermotif batik di bagian dada yang dilengkapi salah satu dari ketiga maskot sebagai pemanis.

Sejak dibuka sebulan lalu, Tika mengatakan, barang yang paling banyak diminati adalah boneka dari masing-masing karakter maskot juga kaos. Karakter yang paling laku, lanjut Tika adalah Kaka dan Atung. Begitu juga gantungan kunci dari dua karakter ini yang dihargai Rp 50 ribu per barang juga telah habis terjual.

"Untuk pemasok, kita ada dua. Untuk kaos dan kemeja itu dari Sriteks, kalau boneka dari Madona. Dua-duanya memang produsen terkenal dan semuanya dari Indonesia," kata Tika.

Salah satu pengunjung gerai suvenir Asian Games, Julianda Harahap mengaku sangat menyukai pilihan maskot untuk Asean Games 2018. Menurut dia, kualitas bahan boneka hingga pakaian yang dijajakan juga bagus.

"Saya paling suka maskotnya, terus kaos-kaosnya juga bagus kualitasnya," kata Julianda.