Senin 23 Jan 2017 07:40 WIB

Orang Tua Perlu Pahami Gizi Seimbang

Sarapan harus bergizi seimbang tak sebatas demi kenyang.
Foto: pixabay
Sarapan harus bergizi seimbang tak sebatas demi kenyang.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Orang tua perlu memahami pengetahuan gizi seimbang sehingga dapat mengaplikasikannya dalam pola makan keluarga setiap hari. Hal itu diungkapkan Presiden Indonesian Nutrition Association (INA) Luciana B Sutanto.

"Dengan demikian, anggota keluarga selalu memperoleh kecukupan asupan gizi yakni karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, serat, dan air dengan komposisi berimbang," katanya di Yogyakarta, Ahad (23/1).

Di sela Karnaval Ayo Melek Gizi 2017, Luciana mengatakan orang tua dapat berpedoman pada "Piring Makanku" saat menyajikan makanan, yakni menyediakan hidangan dalam porsi sekali makan dengan asupan gizi seimbang.

Menurut dia, salah satu kunci makan sehat adalah makan bervariasi atau berganti-ganti jenis makanan untuk membantu melengkapi kebutuhan zat gizi.

"Untuk menjaga kesehatan, makanlah teratur dengan jadwal 3 kali makan utama (pagi, siang, malam) dan 2-3 kali selingan. Selain itu, konsumsi gula, garam, dan minyak harus dibatasi," kata Luciana.

Ayo Melek Gizi 2017 merupakan kegiatan yang digelar dalam rangka Hari Gizi Nasional 2017. Melalui acara ini, masyarakat diajak untuk menyadari pentingnya gizi seimbang dan  diharapkan memperoleh pengetahuan lebih dalam tentang nutrisi yang berujung pada perubahan perilaku konsumsi yang lebih baik dan sesuai dengan pedoman gizi seimbang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement