REPUBLIKA.CO.ID, Seledri memiliki nama latin Apium Graveolens. Seledri sering dijadikan bumbu penyedap dalam masakan berkuah, karena aromanya yang khas, dapat mengeluarkan aroma masakan dan membuat naik rasa selera makan. Seledri juga sering dijadikan hiasan untuk mempercantik tampilan masakan saat penyajiannya.
Daun seledri memiliki kandungan tinggi vitamin A, sementara batang seledri merupakan sumber vitamin B1, B2, B6 dan C dengan pasokan kaya potasium, folat, kalsium, magnesium, besi, fosfor, natrium dan kandungan asam amino esensial yang tinggi. Ternyata, di balik kebiasaan kita menggunakan daun seledri ini, ada banyak manfaat mengejutkan yang terkandung didalamnya. Dilansir dari Lifehack, berikut manfaat mengejutkan dari seledri.
Melawan kanker
Salah satu manfaat terbaik dari seledri adalah sifat anti-kankernya. Sebuah studi dari Universitas Illinois menemukan bahwa seledri kaya akan senyawa yang disebut Luteolin, yang dapat membantu menurunkan pertumbuhan sel kanker pada pankreas. Mengkonsumsi rutin seledri dapat menurunkan risiko kanker payudara karena menghambat pembentukan sel kanker payudara.
Menurunkan tekanan darah tinggi
Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah pintu gerbang ke kondisi kesehatan yang serius.. Untuk mengurangi risiko penyakit yang mengancam jiwa ini, memilih diet yang tepat dan efektif sangat penting dalam mengontrol tekanan darah. Di antara semua sayuran, seledri sangat cocok untuk mengontrol tekanan darah.
Seledri mengandung senyawa yang disebut Phthalide yang dapat mengurangi produksi hormon stres, sehingga memberikan relaksasi pada otot-otot di sekitar arteri dan memfasilitasi sirkulasi darah. Kandungan kalium dalam seledri juga dapat membantu menstabilkan denyut jantung dan menurunkan tekanan darah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
