Rabu 05 Aug 2015 11:47 WIB

Yuk, Selfie untuk Lawan Hepatitis C

Rep: MGROL 41/ Red: Indira Rezkisari
Pita merah kuning simbol Hepatitis C,
Foto: fundraisingforcause
Pita merah kuning simbol Hepatitis C,

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tepat pada hari ini, Rabu (5/8), dunia memperingati hari hepatitis sedunia. Perhimpunan Peneliti Hati Indonesia (PPHI), Palang Merah Indonesia (PMI) dan PT Roche Indonesia  yang juga didukung oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Indonesia Young Health Professionals' Society (IYHPS), Prodia, dan Gold's Gym resmi meluncurkan kampanye kesehatan "Lawan Hepatitis C: Kenali, Periksa, Kalahkan."

Kampanye bertujuan meningkatkan kepekaan masyarakat umum tentang penyakit berbahaya ini. Sebaiknya masyarakat melakukan pengetesan untuk memeriksakan diri jika terdapat kemungkinan risiko terkena Hepatitis C. Bila terdeteksi maka perlu mendapat pemeriksaan setepat mungkin.

"Harapan kami, kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan tersebut dapat terus dilakukan, sehingga dapat menurunkan kasus Hepatitis C dan mewujudkan Indonesia yang lebih sehat," ujar Alex White, selaku President Director PT Roche Indonesia, yang juga penyelenggara kampanye.

Hepatitis C merupakan penyakit hati yang disebabkan oleh virus Hepatitis C (VHC) dan ditularkan melalui kontak darah yang terdeteksi. Penyakit ini perlu diwaspadai karena 1,2 persen dari 245 juta jiwa populasi masyarakat Indonesia mengidap Hepatitis dan yang terpapar Hepatitis C sekitar 2,5 persen dari jumlah tersebut. Penyakit ini jangan pernah dianggap remeh karena bisa menjadi akar dari penyakit kanker hati. Sebanyak 25 persen kasus kanker hati disebabkan oleh Hepatitis C yang tidak kunjung ditangani dengan segera.

Pita kuning merah yang merupakan simbol universal dari Hepatitis C digunakan untuk menjadi tanda pemersatu untuk mensukseskan kampanye lawan Hepatitis C ini. Warna kuning dipilih untuk menunjukkan kondisi jaundice (warna kuning pada mata yang biasa sering terjadi sebagai ciri pengidap Hepatitis C). Sementara warna merah melambangkan darah sebagai cara transmisi penularan penyakit ini.

Pada kampanye ini penyelenggara mengadakan kompetisi tantangan selfie atau swafoto untuk masyarakat umum sebagai bentuk dukungan untuk melawan Hepatitis C di Indonesia. Serta terdapat juga seminar awam dan penyediaan materi edukasi seputar Hepatitis C di situs www.LawanHepatitisC.com.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement