Selasa 28 Jul 2015 06:41 WIB

Ini Manfaat Lebih dari Menyikat Gigi

Rep: Qommaria Rostanti/ Red: Hazliansyah
Sikat gigi
Foto: mirror.co.uk
Sikat gigi

REPUBLIKA.CO.ID, -- Menyikat gigi dua kali sehari baik untuk kesegaran napas dan kesehatan gusi. Namun lebih dari itu, menyikat gigi juga dapat membantu penyakit keluar dari tubuh Anda.

"Tubuh yang sehat sangat berkorelasi dengan kesehatan gigi yang baik," ucap dosen senior di Eastman Dental Institute di London, Francesco D'Aiuto, seperti dikutip dari The Guardian.

Mulut tidak terputus dari sisa zat tubuh. "Orang-orang tidak boleh meremehkan apa yang mulut rasakan," kata dia.

Masalah pada gusi berkisar dari peradangan ringan yang disebabkan oleh plak dan tartar yang menumpuk. Gigi tepat berada di garis gusi. Anda akan menemukan sesuatu yang lengket atau tidak jelas di dalamnya.

Plak yang menetap di satu tempat makin lama akan membesar dan menjadi tartar yang keras, yakni zat kuning antargigi yang bisa menyebabkan peradangan dan perdarahan.

Menyikat gigi ampuh mengganggu bakteri dan menghilangkan plak sebelum berubah menjadi tartar. Menyikat gigi tidak akan cukup melindungi saat Anda terlanjur memiliki penyakit gusi.

"Gusi yang terganggu tidak mampu membentuk segel ketat," ucap profesor periodontologi di King College London, Francis Hughes.

Akibatnya setiap kali Anda makan atau menyikat gigi, bakteri akan terdorong masuk ke dalam tubuh dan memicu peradangan.

Penelitian menunjukkan kebersihan gigi yang baik bisa menurunkan risiko stroke, penyakit jantung, pneumonia, kehamilan tidak sehat, Alzheimer dan disfungsi ereksi.

Lalu bagaimana cara menyikat gigi yang benar agar bisa terhindar dari deretan penyakit menakutkan tersebut?

Pastikan sikat gigi Anda mempunyai bulu lembut dan jangan menyikat gigi terlalu keras karena dapat menyebabkan lecet. Sikatlah sekitar dua hingga tiga menit.

Bersihkanlah gigi dengan benang (floss) secara teratur dan hindari pasta gigi yang mengandung baking soda karena membuat enamel menjadi keras serta menyebabkan gigi berlubang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement