Kamis 25 Dec 2014 06:13 WIB

Penggunaan Smartphone Ubah Otak Manusia

Rep: C06/ Red: Indira Rezkisari
Perempuan dan gadget.
Foto: Wihdan Hidayat/Republika
Perempuan dan gadget.

REPUBLIKA.CO.ID, Para ilmuwan menggunakan sesuatu yang disebut Electro encephalography (EEG) untuk mengukur aktivitas otak. Mereka menemukan perbedaan yang jelas antara pengguna smartphone dan orang-orang yang menggunakan ponsel konvensional.

Pengguna smartphone memiliki jari-jari yang lebih selaras dan jempol, berdasarkan pembacaan EEG milik mereka. Dari 37 relawan, 26 relawan pemilik telepon dengan layar sentuh sementara 11 digunakan ponsel jenis lama.

Pembacaan EEG melihat pesan yang dikirim listrik bolak-balik antara otak dan tangan melalui saraf. Beberapa elektroda ditempatkan pada kulit kepala relawan mencatat pertukaran tersebut tentang sensasi yang dihasilkan.

Dari sini, para peneliti mampu untuk membangun sebuah gambar atau peta berapa banyak jaringan otak dikhususkan untuk daerah tubuh tertentu. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan yang dapat dilihat antara pengguna posel pintar layar sentuh dan orang-orang dengan ponsel konvensional.

Pengguna smartphone memiliki besar EEG pengukuran aktivitas otak dalam menanggapi sentuhan mekanik pada ibu jari, telunjuk dan jari tengah. Dan ini tampaknya terkait dengan seberapa sering mereka menggunakan layar sentuh mereka. Lebih sering, semakin besar respon EEG.

Para peneliti mengatakan temuan mereka, yang diterbitkan dalam 'Journal Current Biolog' masuk akal mengingat bahwa otak  mudah dibentuk dan dapat dibentuk oleh pengalaman. Sebagai contoh, pada pemain biola, daerah otak yang mewakili jari yang memainkan instrumen yang lebih besar daripada yang bukan pemain alat musik. Para peneliti menduga hal yang sama berlaku dengan ponsel pintar penggunaan secara berulang dapat memahat otak.

Penulis studi dari Institut neuroinformatics dari University of Zurich Arko Ghosh mengatakan jika ia terkejut dengan skala perubahan yang diperkenalkan oleh pengguna ponsel pintar. Dia mengatakan dari penemuan bisa digaris bawahi bagaimana ponsel pintar telah menjadi kehidupan manusia sehari-hari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement