Kamis 28 Feb 2013 20:30 WIB

Toilet Jorok Bisa Bikin Anak Dehidrasi

Rep: Agung Sasongko/ Red: Yudha Manggala P Putra
Toilet (ilustrasi)
Foto: Republika/Amin
Toilet (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada masa pertumbuhannya, anak-anak memiliki aktivitas yang cukup padat. Di setiap aktivitas itu, tentu anak-anak membutuhkan asupan cairan.

Masalahnya, rata-rata anak-anak kurang peduli akan pentingnya konsumsi air untuk mengimbangi aktivitasnya. Akibatnya, anak-anak sering mengabaikan rasa haus dan membatasi minum saat beraktivitas.

"Belum lagi ketika kondisi toilet yang rusak atau kurang bersih. Jadi mereka sering menahan keinginan untuk kencing. Itu membuat mereka jadi jarang minum," ungkap Pakar Gizi, Dr. dr Luciana B Sutanto, MS, SpGK, di Jakarta, Kamis (28/2).

Menurut Luci, anak-anak perlu mengkonsumsi air. Untuk usia, 7-9 tahun, mereka membutuhkan 1.9 liter per hari, sedangkan pada usia 10-12 tahun mereka membutuhkan air 1.8 liter per hari.

"Di sini guru dan orang tua harus menyadari itu. Kalau perlu, anak-anak dibekali minuman ke sekolah," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement