REPUBLIKA.CO.ID, CORDOBA -- Pria-pria yang malas berolahraga patut waspada. Sebab, kaum Adam yang malas berolahraga mempengaruhi kemampuan berenang sperma, yang nantinya berpengaruh pada fertilitas atau kesuburan pria.
Artinya, olahraga rutin mampu membuat sperma gesit atau lincah bergerak. Kesimpulan itu didapatkan dari hasil studi di Universitas Cordoba, Spanyol. Dalam penelitian itu menunjukkan pria yang berolahraga memiliki sperma yang bergerak lebih cepat daripada pria tidak berolahraga. Sebab olahraga dapat menciptakan kadar hormon dan lingkungan yang baik dalam produksi sperma.
Para peneliti membandingkan tingkat hormonal dan kualitas air mani pria yang berolahraga dengan yang tidak. Faktor yang dinilai antara lain, jumlah sperma, kemampuan geraknya, serta analisa hormon termasuk testosteron, kortisol, dan hormon stimulating folikel.
Hasil studi menunjukkan pria yang rajin berolahraga memiliki kualitas sperma lebih baik. Karena itu, para ahli menyarankan pria usia subur untuk rajin berolahraga. Apalagi dalam 50 tahun terakhir ini terjadi penurunan kualitas sperma.
Seperti disadur dari Dailymail, Sabtu (3/11), banyak faktor yang menyebabkan kualitas sperma pria menurun. Di antaranya minum alkohol, merokok, dan obesitas.
Meski baik, para peneliti menyarankan berolahraga secukupnya dan tidak berlebihan. Sebab, kualitas sperma para atlet ternyata lebih rendah dibandingkan pria berolahraga cukup. Artinya olahraga berlebihan ternyata dapat menurunkan kualitas sperma.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
