Jumat 03 Aug 2012 15:26 WIB

Kafein Bisa Jadi Salah Satu Solusi Atasi Penyakit Parkinson

Parkinson
Parkinson

REPUBLIKA.CO.ID, VANCOUVER - Sebuah penelitian baru menemukan bahwa kafein dapat menjadi satu pilihan baru untuk perawatan Parkinson. Sebab, kandungan dalam kafein bisa membantu mengendalikan gerakan orang-orang penderita penyakit itu.

Penelitian yang dilakukan Institut Penelitian Pusat Kesehatan Universitas McGill itu, diterbitkan di Jurnal Neurologi, jurnal resmi Akademi Neurologi Amerika Serikat (AS), Kamis (2/8). Para peneliti melakukan penelitian terhadap 61 penderita Parkinson.

Sementara kelompok kontrol diberi pill placebo, kelompok lainnya diberi dosis kafein setara dengan dua hingga empat cangkir kopi per hari selama enam pekan. Penderita yang mengonsumsi suplemen kafein mengalami perbaikan pada gerakan motoriknya, seperti pada kecepatan gerakan dan pengurangan kekakuan, daripada mereka yang diberi pill placebo.

Walaupun penelitian dalam skala besar harus dilakukan dalam periode jangka panjang untuk mengklarifikasi perbaikan dengan terapi kafein itu, Dr. Postuma mengatakan kafein harus dipelajari sebagai salah satu pilihan perawatan untuk penyakit Parkinson.

"Itu bisa berguna sebagai suplemen untuk pengobatan dan bisa menolong untuk mengurangi dosis pasien," kata Dr. Postuma.

Kafein, yang terdapat dalam kopi, teh dan minuman ringan, mempengaruhi sistem syaraf pusat dan kardiovaskular sehingga bisa mengurangi kelelahan dan meningkatkan kewaspadaan.

Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang meminum kopi mempunyai resiko lebih kecil terkena penyakit Parkinson, namun hingga sekarang tidak ada penelitian yang melihat implikasi klinis dari temuan itu, kata para peneliti.

sumber : Antara/Xinhua-OANA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement